Berita

Pada tanggal 31 Maret, Phytomedicine, jurnal distrik pertama ilmu tanaman dan Farmasi (divisi jurnal SCI dari Akademi Ilmu Pengetahuan China pada tahun 2020), menerbitkan hasil penelitian tim Profesor Li Jing dari Rumah Sakit Fuwai Akademi Ilmu Kedokteran China, National Pusat penyakit kardiovaskular, yang diterbitkan pada platform medrxiv terkenal internasional pada 27 Desember 2020. Pneumonia coronavirus baru direkomendasikan untuk pneumonia coronavirus baru dan kemanjuran klinis sup detoksifikasi Qingfei adalah praktik klinis yang paling umum.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa angka kematian pasien pneumonia mahkota baru di Hubeipropinsidikurangi setengahnya.

Pneumonia coronavirus baru diterapkan pada Komite Kesehatan dan Kesehatan nasional Tiongkok di bawah dukungan proyek penelitian dan inovasi penyakit Li Jing dari Akademi Ilmu Kedokteran Coronavirus Baru, Akademi Ilmu Kedokteran Tiongkok.Tim mengekstraksi catatan medis elektronik rumah sakit pneumonia coronavirus baru dari 15 rumah sakit yang ditunjuk di Hubei dari Januari 2020 hingga Mei, dan mengekstraksi data tentang karakteristik klinis, proses perawatan, dan hasil.Sebanyak 8939 pasien pneumonia coronavirus baru dilibatkan dalam penelitian ini, 29% di antaranya diobati denganPengobatan Tiongkok Kuno dari Dinasti Han.Mortalitas di rumah sakit dari pasien yang tidak menerimait adalah 4,8%, sedangkan kematian pasien yang menerimait hanya 1,2%.Setelah mengecualikan pengaruh perbedaan karakteristik klinis dan perawatan lain antara kedua kelompok, risiko kematian pasien yang diobati dengan:Pengobatan Tiongkok Kuno dari Dinasti Hanhanya setengah dari pasien yang tidak diobati denganit.Selain itu, tidak peduli pada kelompok usia dan jenis kelamin pasien yang berbeda, atau dalam berbagai metode analisis statistik, terdapat perbedaan risiko kematian yang sama antara kedua kelompok.Selain itu, tidak ada perbedaan yang signifikan dalam insiden reaksi obat yang merugikan seperti cedera hati dan ginjal akut antara kedua kelompok.